- Selamat Datang di Toko Gapura Pustaka Cepat Murah dan Bersahabat
Kritik Puisi Dia yang Kunanti – Andini dari Komunitas Cahaya Pena Community

Kritik Puisi
Dia yang Kunanti
Di tepian rindu yang tak bertepi,
kutunggu hadirmu tanpa lelah.
Bagai senja menanti fajar kembali,
meski gelap merayap dengan resah.
Kau adalah angin yang berhembus pelan,
membawa harapan dalam sunyi.
Meski langkahmu tak kunjung datang,
aku tetap setia di sini menanti.
Malam bertanya, kapan kau tiba?
Bintang pun redup tanpa jawab.
Namun hatiku tak goyah jua,
karena namamu terpatri erat.
Jika takdir mengizinkan kita bersua,
akan kupeluk waktu yang tersisa.
Sebab kau adalah yang kunanti,
cinta yang kusemat selamanya.
Pasaman, 5 Februari 2025
BACA JUGA: Kritik Puisi Bersemi di Matamu – Dian Wulan dari Perkumpulan Anak Literasi
KRITIK PUISI
Puisi berjudul Dia yang Menanti ditulis oleh Andini dari Komunitas Cahaya Pena Community dengan sabar menantikan kehadiran seseorang yang sangat berarti. Penantian ini digambarkan dengan menggunakan citraan alam, seperti senja yang menanti fajar. Makna puisi ini adalah kesetiaan dan harapan yang tak pernah pudar, meskipun dalam ketidakpastian.
Dari penggunaan Majas ini, Kak Andini menggunakan Majas Simile pada Bait 1 “Bagai senja menanti fajar kembali”. Majas ini membandingkan penantian penyair dengan penantian senja akan fajar. Ini memberikan gambaran yang kuat tentang kesabaran dan harapan yang terus menyala.
Sementara itu, pada bait 2 menggunakan Majas Metafora pada lirik “Kau adalah angin yang berhembus pelan”. Majas ini menggunakan angin sebagai metafora untuk kehadiran orang yang ditunggu. Angin yang berhembus pelan memberikan kesan lembut, halus, namun tetap terasa.
Terakhir, menggunakan Majas Personifikasi pada Bait 3 dengan lirik “Malam bertanya, kapan kau tiba?”. Majas ini memberikan sifat manusia pada malam yang bertanya. Ini menciptakan kesan dramatis dan memperkuat perasaan rindu penyair.
BACA JUGA: Kritik Puisi Ke’renjana’an – Abd Razzaq dari Goresan Tinta Pemula
Sementara itu, pemilihan kata dalam puisi ini sangat tepat dan puitis. Kata-kata seperti “tepian rindu,” “tanpa lelah,” “sunyi,” dan “terpatri erat” menciptakan suasana yang mendalam dan penuh emosi. Diksi yang digunakan mampu membangkitkan perasaan rindu dan setia dalam diri pembaca.
Secara keseluruhan, puisi “Dia yang Kunanti” adalah puisi yang indah dan menyentuh hati. Penggunaan majas, diksi, dan citraan yang tepat mampu membangkitkan emosi dan imajinasi pembaca. Struktur puisi yang teratur juga memudahkan pembaca untuk memahami dan menikmati puisi ini.
Mungkin ada beberapa kata atau frasa yang bisa dieksplorasi lebih lanjut untuk memberikan kesan yang lebih kuat. Namun, secara keseluruhan, puisi ini telah berhasil menyampaikan pesan tentang penantian dan kesetiaan dalam cinta dengan sangat baik.
Kritik Puisi Dia yang Kunanti – Andini dari Komunitas Cahaya Pena Community
Materi Musikalisasi Puisi Paling Lengkap Mulai Pengertian, Jenis dan Contoh
Diposting oleh admingapuraMusikalisasi puisi di Indonesia sebenarnya telah tumbuh subur sejak era 80-an. Seniman-seniman pelopor musikalisasi puisi di tanah air seperti Ferdi Arsi, Sapardi Djoko Damono, bahkan Emha Ainun Nadjib dapat disebut sebagai tonggak awal musikalisasi puisi di tanah air. Di ranah yang berbeda dengan tapi boleh disepakati sebagai salah satu bentuk musikalisasi puisi adalah semisal Ebiet…
SelengkapnyaTipografi Konvensional Dalam Puisi, Contoh dan Pengertian
Diposting oleh admingapuraGAPURA PUSTAKA – Berikut contoh tipografi konvensional dalam struktur puisi lengkap dengan pengertian untuk memudahkan penulis memahami mengenai isi dan mengetahui cara menulisnya dengan mudah. Tipografi dalam puisi konvensional memiliki peran penting dalam membangun pengalaman membaca yang khas. Dalam bentuk ini, puisi biasanya mengikuti aturan baku seperti penggunaan bait, rima, dan ritme yang teratur. Struktur visualnya…
SelengkapnyaKritik Puisi Bersemi di Matamu – Dian Wulan dari Perkumpulan Anak Literasi
Diposting oleh admingapuraBersemi di Matamu setelah malam pertemuan itu aku memberanikan diri untuk menyusun butiran harapan yang akan tersulam cinta kita —ia akan berlabuh pada pelukmu dan pada matamu yang teduh itu bolehkah aku tetap bersemi? hingga musim yang terus berganti aku ingin kaumemaknai cinta dan gemuruh dada ini, kala senyummu merenggut sinar pada bintang-bintang di langit…
SelengkapnyaLirik Lagu Yalil Yalili Arab, Latin dan Artinya Lengkap Arti Bahasa Gaul dan Makna Spek
Diposting oleh admingapuraGAPURA PUSTAKA – Berikut lirik lagu Yalil Yalili Arab, latin dan artinya lengkap dengan pembahasan dalam bahasa gaul serta arti dan makna spek perempuan yalili ini viral di media sosial terutama TikTok. Bahkan di media sosial banyak sekali FYP di media sosial mengenai lagu Yalil Yalili, khususnya yang didominasi oleh kalangan perempuan berhijab dengan wajah…
SelengkapnyaKritik Puisi Cinta Sepertiga Malam – Kris dari Komunitas Freedom Literacy
Diposting oleh admingapuraCinta Sepertiga Malam Ketika hati ini sudah tertutup untuk jatuh cinta Hati ini berkata tuk jatuh cinta lagi Kau seperti rembulan yg menyinari hariku Aku mencoba berusaha membuka hati ini lagi Hatiku ragu awalnya Aku berpikir apakah mungkin jatuh cinta ? Aku merasakan sesuatu mungkin ini doa seseorang untuk mengetuk pintu hatiku Usahamu yg menaklukkan…
SelengkapnyaPuisi Esai: Pengertian, Jenis dan Contoh
Diposting oleh admingapuraA. Pengertian Puisi Esai Puisi esai adalah jenis puisi yang menggabungkan unsur-unsur esai dengan unsur-unsur puisi. Esai dalam puisi ini berarti adanya penjelasan atau pemikiran yang lebih panjang dan terstruktur, seperti yang biasa ditemukan dalam tulisan esai. Namun, esai dalam puisi tidak hanya berupa penjelasan, tetapi juga diekspresikan melalui bahasa puisi yang indah dan kreatif….
SelengkapnyaMitologi Pure Myth
Komik Langka dan Memiliki Visi – Misi untuk Mengharumkan Nama Bangsa Indonesia Kita Tercinta di Dunia Kisah-kisah Mitologi Kuno internasional Sedunia Pure Myth: Rhung Putih Komik Mitologi Tertua di Asia Tenggara Terinspirasi dari kisah-kisah mitologi tertua di dunia, komik mitologi “Pure Myth: Rhung Putih” mengisahkan asal muasal kelahiran dan kehadiran para leluhur kuno—dewa dan dewi…
Rp 40.000Little One
There was an intriguing tale coming from Kelasa Forrest. The tale about of Nala, a cheeky mouse-deer, and Tara, modest turtle. On the other side, a tale of Eli, the kind elephant embarked in the middle of savanna. And when you looked up to the sky, you would likely find Burhan, an owl, as well…
Rp 25.000Doa dan Harapan 2023 Jilid 1
Nama Penulis Terpilih Jilid 1 Abdul Syayidin Adelia Dwi Janita Agus Redi Susanto Agus Suprayitno Ahmad Hasyim, S.Pd Ahmad Syafi’i Alfin Nihayatul Islamiyah Alya Fatinah Amanda Dhea Margareta Amanda Rizqiyani Anggita Nisa Lutfiana Annisa Anamalika Arsi Anisa Fitriani Khasanah Asa Nur Safitri Azza Paxia Azzam Abdillah Bintang Alifananda Alkimi Candra Wijaya Dea Adelia Ningsih Dea…
*Harga MulaiRp 45.000
Ragam Kata Jejak Nusantara
Sebuah Karya Kolektif yang bukan hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan menumbuhkan cinta kepada Indonesia. Persembahan istimewa bagi para pecinta literasi yang ingin meresapi keindahan aksara di tengah keberagaman budaya Nusantara. Abeyasa Audry – Achmad Nadzir – Almahdi Zainuddin – Andaning Kusumawardani – Ayu Wardati – Diana Pita – Dio Agung Purwanto – Erna…
Rp 36.500Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Anak
Perlindungan hukum terhadap pekerja anak merupakan upaya penting dalam menjamin hak-hak dasar anak untuk tumbuh dan berkembang secara layak. Dalam hukum nasional maupun internasional, pekerja anak dilindungi melalui berbagai regulasi yang melarang eksploitasi dan pekerjaan berbahaya yang dapat mengganggu pendidikan serta kesehatan fisik dan mental mereka. Undang-Undang Ketenagakerjaan Indonesia dan Konvensi ILO menjadi landasan hukum…
Rp 68.000 Rp 73.000Katarsis dan Percik Ramadan
SINOPSIS Buku Katarsis dan Percik Ramadan berisi tentang katarsis diri saya yang sempat mengalami mental block, khususnya writer block selama sepuluh tahun. Katarsis adalah upaya untuk membersihkan diri dari perasaan negatif, seperti kemarahan, dendam, kesedihan, atau luka batin yang terpendam, – ini saya jalani tepat di bulan yang mulia, Bulan Ramadhan tahu 2021 ini. Dalam…
Rp 40.000
Belum ada komentar, jadilah yang pertama memberikan komentar.